"BASS" Ajang Unjuk Diri Santri

BASS (Baitussalam All Star Show)
 
 
Pondok Pesantren Modern (PPM) Baitussalam Prambanan Sleman mengadakan malam gelar seni "Baitussalam All Star Show (BASS)". Kegiatan  ini dilaksanakan pada tanggal 18 sampai dengan 19 Agustus 2017. Pergelaran seni ini bersifat outdoor atau di luar gedung. Malam pertama untuk pementasan santri putra. Dan malam kedua pementasan santri putri.
 
 
Pimpinan Pondok Pesantren Modern Baitusalam Prambanan yaitu KH. Abdul Hakim, Aka. Beliau mengatakan BASS merupakan momen istimewa menandai berakhirnya agenda pengenalan lingkungan sekolah dan pondok. Tahun ini diliputi semangat nasionalisme. Karena bersamaan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-21 Republik Indonesia. "Kami sangat bersyukur atas nikmat kemerdekaan ini. Salah satu bentuk kesyukuran itu dengan menuntut ilmu. Serta mengasah bakat dan potensi," terang KH. Abdul Hakim, Aka.

 
 
Tema pentas seni ini yaitu "Satu Negeri Seribu Cerita". BASS menjadi ajang unjuk diri santri. Beragam kesenian ditampilkan, diantaranya koor, senan pinguin, musikal, drama bahasa arab, pantonim, tarian daerah, semapore dance, akrobat dan masih banyak lagi. Tak kurang seribu pengunjung menyaksikan yang terdiri dari wali santri, pengurus yayasan, tokoh masyarakat dan unsur pemerintah setempat.

 
Menurut KH. Abdul Hakim, Aka, santri diberi ruang untuk berkreasi, berkarya dan presentasi di depan khalayak umum melalui kegiatan ini. Banyak pendidikan karakter yang didapat seperti koordinasi, kepemimpinan, manajemen waktu, kedisiplinan waktu dan lain-lain. "Para santri tampil dengan penampilan terbaik mereka. Dan tidak kalah dengan mereka yang ada di luar sana," pungkasnya.
 
 
0 Komentar untuk ""BASS" Ajang Unjuk Diri Santri "

Back To Top